}

Thursday 16 February 2012

~ NEW LITTLE PRECIOUS~

Salamullah alayk :)


alhamdulillah...
k.ngah daa selamat lahirkan baby 
" ZARA AISYA"

look like exacly with k.ngah
tembammmm...
and so far sihat-sihat jaa

zara aisya ( vanila coklat)




Semoga apa yang dikongsikan bermanfaat

Saturday 4 February 2012

~ SALAM MAULIDUR RASUL 1433H~

Salamullah alayk :)

(salam maulidur rasul)


Allahumma solia'la saiyidina 

muhammad waa'la ali wasahbihi

wabaarik wasallim 3x

AMALKAN YER!!

Semoga apa yang dikongsikan bermanfaat

Thursday 2 February 2012

~MUHASABAH DIRI~

Allah s.w.t tidak memandang kecantikan

Innallah jamil, wa yuhibbu jamal: Allah itu cantik dan sukakan kecantikan.

Kata mereka, apabila diri terasa cantik, barulah mereka ada keyakinan diri.

Setuju!! tetapi bukanlah sampai sanggup berkorban segalanya demi cantik.

Allah suka akan kecantikan, tetapi bukan lah sehingga mengubah ciptaanNya...

ingat tuu..



Cantik di mata Allah, tapi bukan di mata di mata manusia...

Cantik itu dari akhlak dan keimanannya kepada Pencipta.

Cantik akan pudar walau cuba dipertahankan, tapi akhlak itu hiasan yang kekal pada diri seorang wanita.

Wanita yang cantik akhlaknya, maka cantiklah luarannya.


amal kebaikan jadi taruhan


Bukanlah tidak perlu menjadi cantik dan perlu mejadi buruk sedangkan Allah menyukai kecantikan, tetapi, biarlah cantik itu kerana Allah..

Janganlah sanggup melanggar larangan agama demi kelihatan cantik.

Perbaikilah akhlak diri sekaligus, anda akan kelihatan cantik pada pandangan Allah dan pandangan manusia.

Bersyukurlah dan berpuas hati lah dengan kurniaan Allah kepada kita, dan gunakan ia sebaik-baiknya hanya keranaNya.



Tiada yang lebih indah pada ibu bapa selain anak-anak yang soleh solehah, tiada yang lebih bahagia pada seorang suami selain seorang isteri yang solehah dan tiada yang lebih bernilai pada Allah selain hambaNya yang soleh solehah....

Semoga apa yang dikongsikan bermanfaat

~ AWAS!!! LISANMU~

(^-^)

Kita sebagai umat Islam mengerti bagaimana sebenarnya kita itu hidup di dunia ini, kita diturunkan di planet bumi ini adalah hanya untuk kita berlomba-lomba demi tersampainya kita menuju kebenaran yang agung. Janganlah anggap kita di dunia hanya kesenangan keduniawian belaka, dan kita melupakan Sang Maha Esa yang telah menciptakan bumi dan seisinya. Allah Berfirman :
الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ الْأَرْضَ فِرَاشًا وَالسَّمَاءَ بِنَاءً وَأَنْزَلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً فَأَخْرَجَ بِهِ مِنَ الثَّمَرَاتِ رِزْقًا لَكُمْ فَلَا تَجْعَلُوا لِلَّهِ أَنْدَادًا وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ

"Dialah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rezki untukmu; karena itu janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah, padahal kamu mengetahui." (Qs.Al-Baqarah 2:22)

هُوَ الَّذِي خَلَقَ لَكُمْ مَا فِي الْأَرْضِ جَمِيعًا ثُمَّ اسْتَوَى إِلَى السَّمَاءِ فَسَوَّاهُنَّ سَبْعَ سَمَاوَاتٍ وَهُوَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ

"Dia-lah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu dan Dia berkehendak (menciptakan) langit, lalu dijadikan-Nya tujuh langit. Dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu."(Qs.Al-Baqarah 2:29)

Nikmat Allah -ta'ala- yang telah terlimpahkan oleh kita besar sekali, sehingga kita tidak bisa menghitungnya setiap detik setiap waktu nafas kita selalu terhembus, mata kita pun bisa melihat sesuatu yang indah atas ciptaan Sang Maha Pencipta. Allah -ta'ala- berfirman:

وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَتَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا

"Dan jika kalian menghitung nikmat Allah niscahya kalian tidak akan mampu menghitungnya."(Qs.Ibrahim :34)

Diantara sekian banyak nikmat yang terdapat dalam anggota tubuh kita yang bisa kita rasakan dan banyaknya nikmat adalah LISAN atau lidah karena dengan lisan kita bisa mengungkapkan keinginan jiwa kita.

أَلَمْ نَجْعَلْ لَهُ عَيْنَيْنِ # وَلِسَانًا وَشَفَتَيْنِ

"Bukankah kami telah menjadikan untuknya dua mata, lisan ,dan dua bibir."(Qs.Al-Balad:8-9)

Dan dengan lisanlah seorang hamba dapat terangkat derajatnya dengan memperoleh kebaikan di sisi Allah -ta'ala-.

Lisan juga bisa membuat kita terjerumus kedalam neraka, sehingga kita menyalah gunakan nikmat Allah ini. Dengan lisan kita bisa menjatuhkan martabat orang lain, menyakiti hati orang lain dan memfitnah orang. Kita mengucapkan dilepaskan begitu saja tanpa penjagaan sehingga keluar darinya kalimat-kalimat yang membinasakan pengucapannya seperti dusta, ghibah, mencela dan lain sebagainya. Dan diucapkan dengan ringan begitu saja tanpa adanya beban dan penyesalan dan tidak memikirkan seakan-akan tidak ada balasan oleh apa yang dia perbuat.

Sebaiknya dalam perkataan itu sebelum terucap harus difikir dulu, apakah perkataan kita salah atau benar, lidah memang tak bertulang sehingga mudah sekali berkata dengan seenaknya. Kita sebagai generasi muslim harus bisa menjaga lisan kita dengan sebaik-baiknya.

Rasululluah -shallallahu alaihi wasallam- bersabda:

الْمُسْلِمُ مَنْ سَلِمَ الْمُسْلِمُونَ مِنْ لِسَانِهِ وَيَدِهِ

"Seorang mukmin adalah orang yang kaum muslim selamat dari gangguan lisan dan tangannya."(HR. Muslim)

Bahwasannya lisan itu adalah anggota tubuh yang sangat berbahaya bagi diri kita sendiri maupun orang lain. Seorang muslim adalah orang yang kaum muslim selamat dari lisannya, yakni ia menahan lisannya dari perkataan yang kotor, tidak menyebutkan kejelekan-kejelekan sesama manusia melainkan kita harus berbicara dengan hal-hal kebaikan, misalnya: kita mengadakan diskusi, membaca buku, mengaji dan lain sebagainya. Maka dengan melakukan menjaga lisan dengan baik maka jaminannya adalah surga.

Rasululluah -shallallahu alaihi wasallam- :

مَنْ يَضْمَنْ لِى مَا بَيْنَ لَحْيَيْهِ وَمَا بَيْنَ رِجْلَيْهِ أَضْمَنْ لَهُ الْجَنَّةَ

"Siapa yang menjamin untukku apa yang ada di antara dua tulang rahangnya (yaitu lisan) dan apa yang ada di antara dua kakinya (yaitu kemaluan) maka aku menjamin surga baginya."(HR. Al-Bukhari)

Seharusnya kita menggunakan nikmat Allah ini dengan sebaik-baiknya dengan menjaga lisan maka kita akan selalu mendapatkan berkah, jauh dari neraka,dan banyak saudara-saudara kita yang senantiasa selalu menyayangi karena kita selalu berkta yang baik-baik, sopan dan selalu menjaga lisan, begitu indah dunia ini jika semua manusia bisa menjaga lisan.

Hikmah bagi orang yang selalu menjaga lisan:

1. Surga
2. Nikmat bertambah
3. Disegani banyak umat manusia
4. Hidup menjadi damai
5. Terhindar dari fitnah

Bersyukur dengan lisan bisa melalui sanjungan kepada Allah -ta'ala- yang telah memberi kita nikmat dan rezeki. Kita tidak hanya sekedar memuji saja tetapi kita juga harus menunjukkan kecintaan kita kepada Allah dengan menyebutkan segala nikmat Allah yang ada dimuka bumi ini dan juga rasa syukur kita karena kita bisa hadir di dunia ini yang selalu memberi nikmat yang tak ternilai harganya yaitu nyawa ( masih bernafas).

Apabila kita selalu bersyukur maka Allah akan menambah rezeki nikmat kita bertambah dan hidup kita akan semakin berkah. Dan bersyukur merupakan peran penting dan kedudukan yang agung. Syukur laksana seutas tali untuk mengingat nikmat-nikmat yang ada dan nikmat yang belum ada.Syukur dan iman memiliki kedekatan yang begitu erat laksana saudara kandung, sama halnya dengan kufur yang begitu dekat dengan ingkar.

Wallahu ta’ala a’lam bish-shawab

Semoga apa yang dikongsikan bermanfaat

~ IMPIAN SAYA~

Salamullah alayk...





Carilah LELAKI yang mampu menjadi IMAM 


untukmu.


 Yang menitis air mata melihat kesakitanmu ketika 


melahirkan zuriatnya. 


Lelaki yang membangunkanmu untuk BERIBADAT 


bersama-sama di sepertiga malam.. 



( ^_^ )


~> Jika pencarian itu telah engkau temui,

 jangan lupa bersyukur kepada-Nya.


Jadilah PERMAISURI hatinya, peneman dikala SUKA 


dan DUKA,pengubat RINDU dan LARA


❤ InsyaALLAH (,^^(^^,)~
 — 

Semoga apa yang dikongsikan bermanfaat

Next Previous Home